Setelah tercapai keinginan untuk memiliki laptop
biasanya kita akan menjadi lupa atau bahkan tidak tahu untuk memperlakukan
laptop dengan benar. Yang dilakukan hanya menggunakan dan
menggunakan saja. Biasanya kita akan menjadi gelagapan setelahlaptop kita
mengalami “batuk-batuk”. Jika sudah demikian, biasanya kita baru tersadar
dengan apa yang telah kita perlakukan pada laptop kesayangan kita dan kemudian
bingung untuk mencari “obatnya”. Bukankah mencegah lebih baik dari pada
mengobati?
Salah satu bagian laptop yang biasanya mengalami hal
tersebut apabila salah dalam memperlakukannya adalah baterai laptop. Kasusnya
antara lain, masa pemakaian baterai berkurang, bocor, nge-drop, bahkan
tidak bisa di-charge sama sekali.
Oke
langsung pada topik.nya saya mempunyai tips nya
Jangan langsung menggunakan laptop yang baru saja kita beli. Ketika masih baru,
baterai laptop yang masih kosong harus di-charge terlebih dahulu
antara 4-8 jam hingga lampu indikatornya menunjukkanfull charge (biasanya
lampu indicator akan berwarna hijau, untuk merk-merk tertentu mungkin berwarna
lain). Yang perlu diperhatikan adalah pada saat pengisian tersebut, laptop
harus dalam keadaan mati.
Hanya menggunakan baterai laptop untuk keperluan mobile saja. Jika kita sedang
menggunakan laptop di rumah atau di kantor untuk waktu yang lama, sebaiknya
lepaskan baterai laptop dan gunakan listrik langsung. Jika baterai terpasang
dan charger dalam keadaan mengisi (terhubung ke listrik
langsung) maka hal ini akan dapat menyebabkan baterai mudah cepat bocor. Selain
itu, dengan cara tersebut dapat menyebabkan suhu panas yang dapat mempersingkat
masa pemakaian baterai.
Lepaskan adaptor apabila pengisian baterai sudah penuh. Menggunakan laptop
dengan baterai terpasang sambil dilakukan pengisian (di-charge) dapat
memperpendek umur baterai.
Jangan biarkan laptop mengganggur (tidak digunakan) untuk waktu yang lama
(berbulan-bulan). Hal ini dapat menyebabkan baterai laptop menjadi kehilangan kapasitasnya.
Untuk menghindari hal tersebut, cobalah untuk menghidupkan laptop minimal
sebulan sekali.
Lepaskan baterai dari laptop ketika laptop tidak
digunakan dalam waktu yang lama. Jika harus melepas baterai dari laptop,
pastikan kita menyimpannya di tempat yang kering dan sejuk. Jangan biarkan
baterai laptop berada pada tempat dengan temperatur yang ekstrim atau terkena
cahaya matahari secara langsung. Hal ini akan dapat menyebabkan kerusakan
komponen baterai tersebut.
Jika diperlukan, pasang kipas tambahan pada laptop. Pemakaian laptop untuk
waktu yang lama dapat menyebabkan suhu panas yang berlebihan. Dan suhu panas
ini akan dapat mengganggu kinerja/kemampuan baterai.
Dengan memperlakukan baterai seperti yang
telah dijelaskan di atas diharapkan dapat mengurangi resiko kerusakan yang
terjadi pada baterai laptop kesayangan kita.
ConversionConversion EmoticonEmoticon