Minuman bersoda memang tampak segar jika ditenggak dalam kondisi cuaca yang panas. Namun sudah banyak penelitian yang mengungkap bahaya dari minuman berkarbonasi tersebut. Beberapa jenis penyakit berbahaya diklaim muncul akibat konsumsi minuman soda dalam kuantitas yang sering.
Studi terbaru yang dipublikasi jurnal American Journal of Public Health bahkan menyebutkan bahwa efek negatif yang didapatkan oleh konsumen minuman tersebut sama besar dengan efek negatif dari rokok. Ini termasuk pada terjadinya penuaan sel di tubuh yang berlangsung lebih cepat, juga resiko terjadinya obesitas akibat tingginya kalori di dalam minuman soda.
Dituliskan dalam laman Times of India, para penggemar minuman bersoda memiliki telemore (pelindung DNA) dalam sel darah yang ukurannya lebih pendek dibanding dengan telemore normal. Ini berbahaya sebab memengaruhi perkembangan penyakit.
“Konsumsi minuman bersoda secara rutin dapat memengaruhi perkembangan penyakit. Tidak hanya berpengaruh pada sistem metabolisme tubuh tetapi juga mempercepat penuaan jaringan sel,” ujar Elissa Epel, profesor jurusan Psikiatri University of California, San Francisco (UCSF).
Dilansir oleh laman Viva, makin panjang telemore seseorang dalam sel darah putihnya maka ini dikaitkan dengan usia manusia yang makin panjang dan sehat. Jika telemore memendek, jenis penyakit seperti jantung, diabetes, serta kanker lebih beresiko muncul.
Jadi ada baiknya mencegah dengan cara menjauhi minuman soda, sehingga tubuh dan kesehatan tetap terjaga.
ConversionConversion EmoticonEmoticon