Ada anggapan mandi di malam hari meningkatkan risiko untuk mengalami rematik. Ternyata hal tersebut adalah mitos. Penyakit rematik tidak muncul karena mandi malam karena yang diserang adalah persendian. Mandi malam dengan air dingin pun tidak lantas menimbulkan sakit ini.
Hingga sekarang belum ada kajian ilmiah yang menunjukkan hubungan rematik dengan mandi di malam hari. Pengaruhnya bukan pada rematik, tapi mandi malam hari dapat membuat otot menjadi kaku.Dan, kekakuan otot biasanya hanya dirasakan oleh mereka yang memang tidak kuat dengan hawa dingin.
“Mandi malam enggak masalah. Itu hanya mitos,” kata Handono Kalim, dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan reumatologi, seperti dikutip Kompas.
Namun yang perlu diingat, mandi dengan air dingin di waktu malam sebaiknya tidak dilakukan oleh penderita rematik. Jika seseorang sudah memiliki rematik sebelumnya, hawa dingin dapat memicu rasa sakit di persendian. Pemakaian air hangat dapat menetralisasi rasa sakit yang terjadi.
Sejenak mengenali rematik, penyakit ini punya jenis hingga 100 macam. Gejala di antara berbagai jenis ini cukup mirip sehingga kadang dokter salah dalam melakukan diagnose. Keluhannya memang nyeri sendi dan paling sering diagnosanya dikaitkan dengan peningkatan asam urat.
Namun kalau sudah parah akan sangat mengganggu. Sendi menjadi kaku dan tidak jarang sulit digerakkan. Jika sudah demikian maka seseorang hanya bisa mengontrolnya dan tidak bisa sembuh.
“Pertama mengalami kerusakan sendi. Lalu ketidak mampuan kerja seperti mengangkat suatu benda, serta menyebabkan kematian dini , kata handono
ConversionConversion EmoticonEmoticon